Kamis, Juni 30

Istilah-Istilah Bisnis Online

Kamus istilah bisnis online di bawah ini saya ambil dari berbagai sumber dan beberapa referensi, untuk melengkapi kekurangannya silahkan rekan-rekan kasih masukan  terkait istilah bisnis online :
  1. Reseller : Penjualan kembali atau orang yang melakukan penjualan dari produk orang lain melalui website mereka dengan satu kesepakatan. Biasannya reseller akan memiliki website bayangan atau replika yang persis sama dengan website utama tetapi dengan kode refferal yang berbeda. Apabila terjadi penjualan melalui website replika tersebut, maka reseller akan mendapatkan komisi.
  2. Referer atau Referal : Referesi mengenai suatu produk atau informasi suatu website Bisnis, biasanya berupa link web reff.
  3. Afiliasi : Anda bergabung di sebuah website, dan anda menjadi bagian dari pemasar produk yang terdapat pada website tersebut, dan anda juga berhak atas komisi penjualan yang sudah di tentukan. Biasanya anda akan mendapatkan sebuah link khusus
  4. Sponsor : Orang yang mengajak/memperkenalkan kita pada suatu produk/Bisnis online.
  5. Downline : Orang yang diberi referensi mengenai suatu produk atau informasi suatu website. Bisa juga disebut orang yang diajak utuk bergabung pada suatu program. Dalam bisnis posisi downline selalu dibawah.
  6. Master Resell Rights : Suatu produk yang boleh dijual kembali. Penjual memiliki hak yang sama kepada konsumen lain. Produk tersebut bisa berupa software, ebook, program, atau produk lain. 
  7. Private Label Right :  Produk yang isinya boleh anda edit, lalu anda jual dan konsumen anda bisa anda berikan lisensi Private Label Rights, Master Resell Rights, Resell Rights, terserah Anda. Produk dengan lisensi Private Label Rights, haruslah menyertakan source code-nya jika itu software. Jika produk tersebut berupa eBook, maka anda akan di beri file .doc / .txt. biasanya, produk dengan lisensi ini memberikan ijin kepada anda, untuk mengakui bahwa produk tersebut buatan anda (tergantung kepada pembuatnya).
  8. Branding Rights : Hak untuk melakukan perubahan nama termasuk merubah url website dan link afiliasi suatu produk dengan milik anda sendiri.
  9. Subscribe : Berlangganan.
  10. Unsubscribe : Berhenti berlangganan.
  11. Autoresponder : Program untuk menjawab atau mengirim email secara otomatis baik secara periodik atau tidak dimana pengirim email akan disatat pada database. Pengirim email tersebut disebut Lead.
  12. Autosurf  : adalah program yang memberikan keuntungan sekian persen per hari atau per bulan namun anda di wajibkan untuk membuka web site klien mereka setiap hari (banner / iklan).
  13. Ebook : Elektronik Book, suatu buku yang hanya bisa diakses menggunakan komputer baik secara online ataupun off line. Buku ini biasanya dibuat dalam format PDF atau script khusus sehingga pembaca dapat membaca buku ini seperti membaca buku dalam dunia nyata.
  14. E-Zine : Electronik Magazin, hampir sama dengan ebook tetapi dengan format seperti majalah yang hanya bisa dibaca menggunakan komputer.
  15. Paypal : Program pembarayan online yang sah dalam berbagai mata uang di dunia (tetapi untuk rupiah belum ada). Seseorang dapat menerima atau mentransfer uang dalam hitungan detik dengan paypal yang verified. Untuk memverifikasi Paypal agar bisa melakukan transaksi atau mencairkan uang ke dalam bank lokal adalah dengan kartu kredit, Pada saat verifikasi uang anda akan diambil USD 1,95 dan dalam waktu max 48 jam uang tersebut akan dikembalikan pada account paypal. Account paypal ini menggunkanan alamat email bukan nomor seperti rekening bank.
  16. Alertpay : Program pembayaran online seperti paypal hanya saja proses pendaftarannya harus mencantumkan data-data pribadi kita seperti KTP, PBB, Rekening Listri, dan surat keterangan lainnya yang di-scan sebagai validasi data yang diperlukan. Pecairan hanya bisa dilakukan melalui Check.
  17. MOQ : Minimum Order Quantity, Jumlah minimal pemesanan suatu produk.
  18. E-gold: Pembayaran digital sah yang dapat dipergunakan di seluruh dunia, didasarkan pada 100% harga emas murni yang berlaku di pasar dunia.
  19. FOB (Free on Board) , Istilah perdagangan yang mengharuskan penjual untuk memberikan barang-barang di atas kapal sebuah kapal yang ditunjuk oleh pembeli. Penjual memenuhi kewajibannya untuk menyampaikan saat barang telah melewati pagar kapal.
  20. Giveaway Right : Anda di izinkan untuk memberikan produk tersebut kepada orang lain, tetapi orang lain tersebut tidak boleh menjualnya.
  21. Invoice : Biasa disebut juga dengan Faktur Penjualan yaitu suatu dokumen yang berisi tentang pernyataan tagihan kepada customer.
  22. L/C (Letter of Credit) : Suatu system pembayaran internasional yang memungkinkan eksportir menerima pembayaran tanpa menunggu berita dari luar negeri setelah barang dan berkas dokumen yang dikirimkan keluar negeri (kepada pemesan). beberapa type diantaranya: LC at Sight, Back to Back L/C, Red Clasue LC, dsb.
  23. Packing List : Suatu dokumen yang menjelaskan details barang; seperti berat, quantity, dan rincian barang lainnya.
  24. SNI : Standard Nasional Indonesia.
  25. Packaging : Kemasan suatu produk
  26. Packing : Pengepakan suatu produk
  27. Shipping Pee : Biaya pengiriman.
  28. Delivery Time : Waktu yang diperlukan untuk sampainya suatu prooduk ke konsumen.
  29. Inquiry : Permintaan tertulis dari konsumen atau calon konsumen mengenai suatu produk dengan data-data yang lengkap sesuai product catalogue yang sesuai dengan pemilik produk tersebut.
  30. Cost : Biaya
  31. Price List : Daftar harga suatu produk
  32. Manufacturer : Pabrik/ Pembuat
  33. Brand Name : Merk Produk
  34. Supply Ability : Kemampuan atau kapasitas maksimal yang bisa diproduksi untuk suatu produk misalnya 1000 unit / bulan, 100 buah / hari dan sebagainya.
  35. Company profile : Data-data lengkap mengenai perusahaan termasuk nama perusahaan, alamat, telpon, website, email, dan sebagainya.
  36. Order : Pesan.
  37. Deal : Sepakat
  38. Showroom : Gallery suatu produk yang memperlihatkan foto, harga, deimensi, kode, dan sebaginya.
  39. Testimonial : Kesaksian pengguna untuk mendeskripsikan pengalaman mereka pada suatu produk
  40. PO (Purchase Order) : Surat resmi untuk memesan suatu produk.
  41. Employees : Pekerja atau karyawan.
  42. QC : Quality Control.
  43. Payment : Pembayaran.
  44. Business Type : Bidang Usaha misalnya suplier, manufature, service, dan sebagainya.
  45. Annual Sales Volume : Omset penjualan atau pendapatan dari hasil produksi pertahun dalam nilai mata uang misalnya USD 1.000 / year.
  46. Job Title : Jabatan dalam perusahaan.
  47. Approval Pending : Penundaan persetujuan.
  48. B2B (Back to Business) : Bisnis yang menjual produk atau menyediakan layanan bagi bisnis lain
  49. B2C (Back to Consumers) : Bisnis yang menjual produk atau layanan kepada konsumen sebagai pengguna akhir.
  50. CTR (Click Through Rate) : Jumlah rata-rata klik perseratus melalui iklan tayangan yang dinyatakan dalam persentase
  51. CPC (Cost Per Click) : Jumlah biaya yang akan dibayar sesuai jumlah click sah yang terjadi.
  52. PTR, PTC, PTS Program : Adalah singkatan dari Pay To Read, Pay To Click dan Pay To Signup. ini adalah program dari web site pemasang iklan. Mereka menjanjikan akan memberi imbalan sejumlah uang kepada para member hanya dengan membaca email, mengklik iklan banner atau mendaftar pada suatu web site.
  53. Free : Gratis, Bebas biaya
  54. Balance of Trade: Perbedaan antara nilai barang dan jasa yang dijual kepada bangsa asing (ekspor) dan nilai dari barang dan jasa yang dibeli dari negara-negara asing (impor) dalam suatu periode tertentu.
  55. Bar Code : Kode dalam bentuk garis dan spasi yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah produk dengan termasuk spesifikasi, ukuran, harga, kualitas, kuantitas, dan lain-lain, dibaca oleh perangkat scanning.
  56. Basic Stock : Persediaan yang diperlukan untuk memenuhi standar pelayanan yang diinginkan dengan mempertimbangkan tingkat yang diharapkan.
  57. Billing : Jumlah uang yang dibelanjakan untuk membeli oleh media periklanan atas nama klien.
  58. Black Money : Pendapatan yang diterima oleh seorang individu atau perusahaan yang tidak resmi dan tercatat untuk tujuan perpajakan 
  59. Competitors : Pesaing yang menjual atau menawarkan produk dengan type yang sama.
  60. Budget : Perkiraan rencana pendapatan dan pengeluaran dari jumlah yang dibutuhkan dan tersedia untuk melaksanakan kegiatan usaha yang direncanakan.
  61. Cash Flow : Uang yang diperlukan oleh suatu perusahaan untuk memenuhi pengeluaran dalam suatu periode tertentu.
  62. Catalogue : Daftar itemproduk yang disusun dengan deskripsi dan harga.
  63. Class Rate : Standar biaya untuk pengiriman barang oleh jasa pengangkut.
  64. Conpensation : Upah yang diterima sebagai hasil kerja yang dilakukan.
  65. Customer Service : Berbagai kegiatan untuk melayani pelanggan termasuk penerimaan barang dan jasa yang mereka perlukan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan mereka yang paling efektif dan efisien.
  66. HYIP : adalah singkatan dari High Yield Investment Program. cara kerjanya adalah, Anda menaruh sejumlah uang / dana kepada sebuah web site yang menjanjikan keuntungan sekian persen / bulan atau per hari.
  67. Quota : Pembatasan apapun yang dikenakan oleh undang-undang pada jumlah produk yang dapat diproduksi atau diimpor sebagai bentuk proteksi.
  68. Payback Period : Waktu yang dibutuhkan produk baru untuk memulihkan biaya investasi dan untuk menghasilkan keuntungan, digunakan sebagai ukuran kinerja.
  69. Personal Income : Upah, gaji, dan sebagainya yang diterima oleh individu.
  70. Earning : Pendapatan atau penghasilan
  71. PR : Public Relation.
  72. Price Fixing : Perjanjian atau kerjasama antara pesaing disalam menetapkan  "harga tetap" tertentu untuk menghindari persaingan.
  73. Prototype : Sampel atau versi awal produk baru yang dibuat khusus untuk ujicoba.
  74. Purchace Intentions : Kemungkinan bahwa konsumen akan membeli produk tertentu yang dihasilkan dari interaksi kebutuhan untuk itu, sikap, dan persepsi terhadap perusahaan yang menghasilkan produk itu.
  75. Off-Price Retailer : Sebuah toko eceran yang mengkhususkan diri pada produk dengan merk terkemuka dan membeli barang dalam jumlah besar untuk dijual kembali dengan harga diskon.
  76. Opportunity Cost : Nilai kehilangan manfaat dengan memilih salah satu alternatif atas yang lain
  77. Samples : Produk percontohan yang biasanya dibagikan secara gratis kepada calon pembeli untuk mempromosikan pembelian diwaktu mendatang.
  78. Sell-Off Period : Durasi tertentu promosi penjualan, waktu dari peluncuran promosi penjualan sampai akhir penawaran khusus.
  79. Shipping Packaging : Kemasan luar suatu produk yang dikemas untuk penyimpanan dan transportasi.
  80. Warranty : Jaminan oleh suatu perusahaan bahwa produk akan diperbaiki atau diganti atau harga pembelian dikembalikan apabila produk tersebut catat atau rusak.
  81. Wholesaler : Perantara pemasaran yang terlibat dalam membeli dari produsen dalam jumlah besar untuk menjual kembali kepada pengecer atau pembeli industri dalam jumlah yang lebih kecil.
  82. World Brand : Merek global, sebuah merek yang menjual di berbagai negara. Sebagai contoh, Coca-Cola, McDonald's, Marlboro, dan sebaginya.Face-to-Face Selling : Situasi penjualan di mana penjual dan pembeli bertemu langsung (tanpa melalui telepon atau surat) untuk melakukan bisnis.
  83. Fitures : Karakteristik khas dari suatu produk yang digunakan seperti konstruksi, desain, warna, atrribut, dan sebaginya.
  84. Full-Cost-Pricing : Strategi penetapan harga di mana semua variabel yang relevan dengan produk tersebut, biayanya diakumulasi buntuk menetapkan harga jual.
  85. Scam : kondisi dimana seorang admin Bisnis Online tidak membayar lagi bonus/profit di bisnis online miliknya, bahasa kasarnya membawa lari dana member/nasabah.
  86. Spam / Spaming : adalah kegiatan mengirimkan email ilegal kepada pihak yang tidak mengharapkan menerima email tersebut, spaming merupakan kegiatan marketing yang sangat dilarang dan mempunyai peraturan undang-undang yang jelas.
  87. Safelist : adalah kumpulan pemasang iklan yang bergabung bersama dalam suatu group, dimana mereka bebas mengirim iklan ke seluruh member yang tergabung didalam Safelist tersebut, tanpa harus takut dituduh melakukan SPAM, karena mereka yang bergabung di Safelist, juga diharuskan menerima iklan dari member lain.

Rabu, Juni 29

Tips Mengatasi Kekalahan dan Kegagalan

TIPS Agar Berhasil Mengatasi Despresi karena Kekalahan dan Kegagalan yang menimpa :

1. Miliki Mental Positif untuk Melihat Bahwa Kegagalan adalah Proses Sukses.
Hanya dengan mental yang kuat Kita akan berani mematahkan setiap tantangan yang menghalangi tujuan Kita. Gagal adalah fase yang harus dilewati untuk meraih keberhasilan. Tanpa kegagalan sukses bukanlah apa-apa.
 
2. Jangan Takut Salah.
Tidak seorangpun didalam dunia ini yang tidak pernah melakukan kesalahan. Kegagalan akan sangat baik, jika Kita bisa belajar sesuatu yang baik darinya. Pelajarilah perjalanan hidup orang-orang besar, mereka semua adalah sosok yang berani mengambil resiko, sosok yang tidak takut kalah, sosok yang tidak takut gagal, sosok yang melihat kegagalan sebuah tantangan yang harus dilewati.
 
3. Beranilah Memulai Hal Baru.
Dunia terus berkembang, hal-hal baru muncul disekeliling Kita. Jika Kita tidak jeli, Kita akan semakin ditinggalkan. Oleh karena itu Kita harus berani mencoba hal-hal baru dan tidak hanya bermain ditempat yang aman.
 
4. Teruslah Menjadi Manusia Pembelajar.
Menjadi manusia pembelajar merupakan strategi berkembang paling tepat untuk menghadapi persaingan. Ilmu pengetahuan selalu berkembang terus dari masa kemasa, jika Kita tidak meng up grade diri, Kita akan ketinggalan zaman. Dalam hal apapun Kita harus belajar, Ingat ilmu tidak pernah usang, semakin Kita banyak belajar semakin pandailah Kita, semakin bijaksanalah Kita, semakin cerdaslah Kita.
 
5. Miliki Tujuan yang Jelas Dalam Hidup.
Dengan tujuan yang jelas hidup menjadi lebih terarah, motivasi Kita bergerak kearah itu semakin kuat. Jika Kita tidak mengharapkan apa-apa bagi kehidupan ini, wajar kita tidak kemana-mana dan tidak akan memperoleh apa pun yang lebih berkualitas. “If better is possible, good is not enough”.

Robyn Allan : “Kegagalan terbesar adalah apabila kita tidak pernah mencoba.”
Gagal dan sukses seseorang diatur oleh alam dan ALLAH memberikan porsi bagi keduanya. Jika Kita tidak pernah gagal maka Kita pun tidak akan pernah sukses. Segala hal diukur dari tingkat perjuangan Kita. Kita harus percaya bahwa Kita telah diberikan kekuatan dan mental yang cukup untuk bertahan dalam kondisi yang sulit. Jika kita mau menggunakan potensi yang ada, Kita pasti mampu melewati kesulitan yang dihadapi. Manusia tidak mungkin selalu mengalami hal-hal yang menyenangkan. Suatu saat mereka pasti akan mengalami hal-hal yang sulit, suatu saat mereka akan merasakan kegagalan dahsyat. Dan pada saat itulah manusia harus mengaktifkan potensi diri dan kekuatan mental yang dimiliki.

Kegagalan bukan merupakan suatu hal yang patut ditangisi dan disesali terus menerus, karena tangis tidak akan mengubah kegagalan yang telah menimpa kita, namun kita harus bersabar dan berbesar hati karena kita telah memiliki pengalaman yang mungkin tidak dimiliki oleh orang lain. Bangkit kembali dari kegagalan memang bukan hal yang mudah, namun juga bukan merupakan hal yang mustahil, yakinlah ada waktunya kita akan berhasil.

Kegagalan adalah permainan yang memang harus dimainkan, dilewati dan disudahi. Ketika Kita gagal, masuklah kedalam proses kegagalan itu, periksa persoalan intinya dan berusahalah untuk memperbaikinya. Dengan demikian Kita akan menjadi manusia yang lebih bijaksana, lebih arif, dan lebih pandai. Ketika Kita dikecewakan, pergilah untuk beberapa saat, carilah penghiburan agar pikiran Kita bisa kembali fresh. Dengan demikian Kita akan lebih fokus dan presfektif Kita akan menjadi lebih baik. Serahkan semua kekacauan dan kegagalan Kita kepada Allah SWT, komunikasikanlah dalam bentuk Do’a. Kita akan merasa lebih tenang dan damai menghadapi semua persoalan yang ada.

Kita semua tahu perjalanan hidup memang panjang dan melelahkan, dan kita semua tahu bahwa hidup ini adalah perjuangan tiada akhir. Hidup bukan akhir dari kekalahan, bukan akhir dari kegagalan, bukan akhir dari keterpurukan dan bukan pula akhir dari kesuksesan. Hidup merupakan persoalan perjuangan dan dia akan berakhir ketika kita menyerahkan nafas terakhir pada kehadirat yang maha kuasa. Berusahalah menghargai kehidupan ini dengan menerima setiap proses dan pukulan secara lapang dada, jangan terpuruk mental disaat terpaan badai kehidupan menimpa, Jangan menangis pilu tatkala kesedihan terbesar menghampiri. Inilah jalur yang harus ditempuh dan ALLAH membuat jalur itu benar adanya bagi masing-masing orang, terimalah sebagai anugerah terindah dalam hidup.



Gagal itu Bukan Menyerah

Gagal atau kalah adalah kondisi sementara. Menyerah yang membuatnya menjadi permanent (Marilyn vos Savant)



Walaupun di dunia ini, kita tidak mungkin untuk selalu menang dan tidak pernah kalah, tetapi yang jelas, kita tidak boleh menyerah. Kekalahan atau kegagalan merupakan hal yang lumrah dan hanya bersifat sementara; dengan terus belajar dan mengintrospeksi diri maka kita pun suatu saat dapat mengatasi kekalahan atau kegagalan yang kita derita selama ini.



Kekalahan atau kegagalan merupakan hal yang lumrah, dan yang terpenting kita tetap berusaha dan terus memperbaiki diri. Bila gagal berarti kita perlu untuk terus belajar dan belajar lagi. Gagal tidak sama dengan menyerah. Bila kita menyerah berarti kita tidak mau dan tidak berusaha untuk mencoba lagi mengatasi kekalahan / kegagalan. Menyerah berarti kita tidak memiliki harapan lagi, padahal kegagalan atau kegagalan itu hanya bersifat sementara dan pasti dapat kita atasi pada saatnya.



Dalam setiap persoalan yang kita hadapi, kita perlu terus untuk berusaha dan melakukan action untuk mengatasi persoalan tersebut. Kita pasti bisa dan mampu mengatasi persoalan itu, artinya saat itu kita mengalami kenaikan kelas. Tetapi ingat bila kita naik kelas, berarti kita pun siap untuk menghadapi persoalan dan ujian yang lebih sulit lagi. Artinya untuk itu kita pun perlu untuk terus dan terus belajar …